Minggu, 14 Januari 2018

SAMBUTAN KEPALA KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PROVINSI RIAU PADA KEGIATAN SOSIALISASI SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH 15 NOPEMBER 2017



SAMBUTAN KEPALA KANTOR WILAYAH
DIREKTORAT  JENDERAL PERBENDAHARAAN PROVINSI RIAU
PADA KEGIATAN SOSIALISASI SISTEM AKUNTANSI PEMERINTAH DAERAH
15 NOPEMBER 2017
    Yang terhormat,
Narasumber dari Badan pemerikasa Keuangan Perwakilan Provinsi Riau, Bapak Denny Sandryanto S.T., M. Comm,
Narasumber dari BPKAD provinsi Riau, Bapak Hartono,
Narasumber dari BPKAD Kota Pekanbaru, Bapak : Alek Kurniawan, SP, M.Si,
Narasumber dari Bidang PPA 2 Kanwil DJPb Prov Riau : Bapak Zaenal Abidin, S.E, M.AP, .
Para Kepala Bidang/Kepala Bagian Umum, Para Kepala KPPN lingkup Kanwil Ditjen Perbendaharaan Riau, dan Eselon 4 lingkup Kanwil Ditjen Perbendaharaan Riau,
serta
Para peserta Kegiatan Forum Group Disscussion (FGD) Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah Dalam upaya Meraih dan Memepertahankan Opini WTP

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Selamat Pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,
Pertama-tama marilah kita mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas segala rahmat dan karunia-Nya, kita masih diberi kesempatan untuk bertemu dan mengikuti Kegiatan FGD pada hari ini, dengan sehat walafiat, dan tak lupa kita panjatkan Shalawat atas junjungan  kita Nabi Muhammad SAW yang telah  membawa kita ke alam yang terang.

Bapak, Ibu  hadirin yang berbahagia
Alhamdulillah pada hari ini kita dapat berkumpul untuk melaksanakan FGD di Aula Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Riau ini. Sesuai dengan tema acara, pelaksanaan FGD ini adalah dalam rangka upaya kita mencapai dan mempertahankan opini WTP terhadap LKPD lingkup Provinsi Riau.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa Opini WTP adalah opini audit tertinggi terhadap laporan keuangan yang diberikan auditor negara. Opini atau pernyataan profesional pemeriksa ini terkait dengan kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam Laporan Keuangan yang didasarkan pada empat kriteria yakni, kesesuaian dengan Sistem Akuntansi Pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap perundang-undangan, dan efektifitas  sistem pengendalian internal.
Untuk LKPD tahun 2016, terdapat 11 Pemerintah Daerah yang mendapat opini WTP oleh BPK RI. Hasil ini meningkat dibandingkan LKPD  tahun 2015 yang mendapatkan  Opini WTP sebanyak 6 pemda.
Dalam rangka pencapaian opini WTP dimaksud, pada kesempatan ini telah hadir ditengah kita Narasumber dari BPK Perwakilan Provinsi Riau, BPKAD Pemerintah Provinsi, dan BPKAD Pemerintah Kota. Kita harapkan bersama-sama, semoga kita mendapat masukan, berbagi pengalaman, terkait permasalahan dalam menyusun LKPD dalam rangka Mencapai dan Mempertahankan Opini WTP terhadap LKPD
Hadirin yang Kami Muliakan,
Kami memberikan apresiasi kepada Bapak/Ibu pada Pemerintahan Daerah Lingkup provinsi Riau  maupun Pemerintah Kabupaten/Kota atas kerjasamanya dalam membantu kami mensupport data terkait penyusunan laporan Keuangan Pemerintah Konsolidasian serta Laporan Statistik Keuangan Pemerintah atau yang biasa dikenal secara Internasional dengan nama Government Finance Statistic (GFS). Laporan ini sangat bermanfaat dalam menyediakan informasi fiskal dan keuangan yang lebih komprehensif dan lebih handal bagi pengambil kebijakan dalam pengambilan keputusan memberikan gambaran yang lebih komprehensif mengenai aktifitas pemerintah dan untuk menilai kinerja fiskal pemerintah. Besar harapan kami, semoga kedepannya kerja sama ini dapat berjalan lebih erat dan lebih baik. Selanjutnya, pada kesempatan ini turut juga dipaparkan Reviuw tentang Pengelolaan Dana Alokasi Khusus dan Dana Desa yang akan dibawakan oleh Narasumber dari Kanwil.
Bapak Ibu Sekalian yang berbahagia
Pada Akhirnya saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu yang telah hadir pada acara ini, Selanjutnya, dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim, acara ini secara resmi kami buka dan saya mempersilakan kepada narasumber untuk memberikan paparan dan seluruh peserta agar aktif menyimak informasi yang disampaikan agar kualitas LKPD kita meningkat sehingga menuju WTP dengan sistem akrual.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Tidak ada komentar: