Senin, 05 Maret 2018

Bankir Indonesia Kelahiran Amsterdam



Bankir Indonesia Kelahiran Amsterdam

Ciptakanlah Stabilitas Sistem Keuangan Negara (Agus Martowardojo)

Agus Dermawan Wintarto Martowardojo seorang bankir yang kini menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia menggantikan Darmin Nasution sejak 23 Mei 2013.



BI dibawah Agus menelurkan beberapa kebijakan yang begitu fenomenal. BI dalam beberapa tahun terakhir hadir dengan berbagai kebijakan strategis. Di antaranya adalah transisi suku bunga acuan menjadi BI 7 days repo rate, perubahan Giro Wajib Minimum (GWM) dari skema tetap menjadi rata-rata dan pendalaman pasar keuangan. Kebijakan lainnya adalah aturan bagi perusahaan yang melakukan pinjaman dari luar negeri. Aturan tersebut baru pertama kali di dunia, bahwa perusahaan harus menerapkan prinsip kehati-hatian, seperti minimum lindung nilai hingga likuiditas. BI juga telah mengimplementasikan UU mata uang, di mana transaksi di Indonesia wajib menggunakan rupiah. Kebijakan moneter lainnya juga mengantarkan pada stabilitas pasar keuangan, khususnya nilai tukar.






Agus Dermawan Wintarto Martowardojo atau biasa dipanggil Agus adalah orang Indonesia yang lahir di Amsterdam, Belanda, 24 Januari1956. Agus Martowardojo sekolah di SD Budi Waluyo, SMP Pangudi Luhur, dan SMA Pangudi luhur Jakarta. Setelah itu, ia melanjutkan ke Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia (UI). Agus berhasil meraih gelar sarjana ekonomi pada usia  28 tahun. Agus meneruskan kuliahnya bidang perbankan di State University of New York dan Stanford University di Amerika, melanjutkan ke Institute Banking & Finance di Singapura.

Agus memulai kariernya di perbankan sebagai Officer Development Program (ODP) di Bank of America
pada usia 28 tahun, sebagai International Loan Office. Agus berkerja di Bank Niaga sebagai Vice President, Corporate Banking Group di Surabaya dan Jakarta. Pada tahun 1994, Agus menjadi Deputy Chief Executive Officer Maharani Holding. Agus kembali ke dunia bank menjabat sebagai Direktur Utama Bank Bumiputera.  Pada tahun 1998 Agus menjadi Direktur Utama PT. Bank Exim Indonesia. Agus menjadi Managing Director Bank Mandiri pada tahun 1999. Pada tahun 2002 Agus menjadi penasihat Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional. Selanjutnya, Agus menjadi Direktur Utama Bank Permata. Agus didapuk menjadi Direktur Bank Mandiri pada usia 54 tahun dan menjabat dari tahun 2005 hingga tahun 2010.

Pada tahun 2010, Agus dipilih oleh SBY menjadi menteri keuangan menggantikan Sri Mulyani Indrawati. Pada Maret Tahun 2013, Agus Dermawan Wintarto Martowardojo terpilih menjadi Gubernur Bank Indonesia untuk periode 2013-2018.

Agus Dermawan Martowardojo menikah dengan Berliantin S Martowardojo. Kedua pasangan ini dikarunia dua putra, yakni Adrie Prasetyo Martowardojo dan Aswin Dwianto Martowardojo.
Agus D.W. Martowardojo merupakan ketua Dewan Pengurus International Islamic Liquidity Management (2016) dan sebagai ketua Islamic Financial Services Board (2015). Agus D.W. Martowardojo juga pernah memimpin Perhimpunan Bank Nasional dan Ikatan Bankir Indonesia.

Agus D.W. Martowardojo menerima beberapa penghargaan. Pada Agustus 2014, Agus D.W. Martowardojo dianugerahi medali Bintang Mahaputera Adipradana, penghargaan kehormatan sipil tertinggi kedua. Agus D.W. Martowardojo terpilih sebagai Finance Minister of The Year 2012 di tingkat global dan asia Pasifik pada Februari 2012 dari The Banker. Agus D.W. Martowardojo juga meraih penghargaan, antara lain, Indonesian Banker Leadership Achievement Award 2010 dari Asian Banker, dan Indonesia’s Best Executive in 2009 dari Asiamoney. Pada tahun 2017, Agus D.W Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia meraih Penghargaan Governor of the Year Asia Pasifik Timur di Washington. Gubernur Bank Indonesia (BI). Agus Martowardojo dinobatkan sebagai Gubernur Bank Sentral terbaik se-Asia Pasifik Timur oleh Euromoney Global Market. Penghargaan diterima di Hotel Willard, Washington, Amerika Serikat, Sabtu 14 Oktober 2017.



Sumber :

Tidak ada komentar: