Andaikan Kau Datang yang Ada
Terlalu
indah dilupakan
Terlalu sedih dikenangkan
Setelah aku jauh berjalan
Dan kau ku tinggalkan
Terlalu sedih dikenangkan
Setelah aku jauh berjalan
Dan kau ku tinggalkan
Betapa hatiku bersedih
Mengenang kasih dan sayangmu
Setulus pesanmu kepadaku
Engkau kan menunggu
Andaikan
Kau datang kembali
Jawaban apa yang kan ku beri
Adakah cara yang kau temui
Untuk kita kembali lagi
Bersinarlah bulan purnama
Seindah serta tulus cintanya
Bersinarlah terus sampai nanti
Lagu ini...ku...akhiri
Jawaban apa yang kan ku beri
Adakah cara yang kau temui
Untuk kita kembali lagi
Bersinarlah bulan purnama
Seindah serta tulus cintanya
Bersinarlah terus sampai nanti
Lagu ini...ku...akhiri
Lirik ini merupakan lirik lagu Koes
Plus. Lagu yang sudah menjadi lagu wajib beberapa bapak-bapak dalam berkaraoke
sembari melirik istrinya dan tersenyum-senyum. Lagu yang biasa
diinterpretasikan sebagai lagu yang mengisahkan percintaan muda mudi ini
mengalir seakan mengingatkan para bapak akan masa mudanya.
Ternyata maksud sang pembuat lirik
ini berbeda dengan asumsi kita selama ini. Jawaban tersebut saya dapat ketika
iseng browsing internet. Sungguh-sungguh diluar dugaan atas interpretasi makna
selama ini.
Menurut empunya pembuat lagu ini,
Yok Kuswoyo, lagu ini merupakan interpretasi dari kalimat Inna Lillahi Wa Inna
Illahi Rojiun. Permaknaan dimana kita akan kembali padaNya. Suatu konsep diluar
pemikiran saya. Saya coba putar ulang lagu, namun sudah dilafalkan kembali oleh
Ruth Sahanaya.
......................Andaikan Kau
datang Kembali.....
......................Jawaban apa yg
kan
kuberi.......
Reffrain
lagu itu ternyata merupakan prosesi dimana pada saat sakaratul maut memanggil.
Apa yang akan kita bawa dan setelah kematian tuntas, jawaban apa yang akan kita
berikan pada penanya kita.
Lagu itu
merupakan implementasi dari pertanyaan pada diri kita apakah kita sudah siap
menghadapi masa itu. Masa dimana yang haq menjadi haq dan yang batil menjadi
batil. Garis pemisah tersebut begitu jelas.
Subhanallah
Maha suci Allah. Saya jadi berpikir ulang untuk menyanyikan lagu itu dengan
senandung yang asal-asalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar